banner 728x250

HMP FKM UI Dorong Integrasi Vaksinasi HPV dalam Sistem Pendidikan, Bahas Kesehatan Reproduksi dengan Kemendikdasmen RI

banner 120x600
banner 468x60

Jakarta, Merdekaonlinetv.id-Himpunan Mahasiswa Pascasarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (HMP FKM UI) menggelar audiensi dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia. Pertemuan ini mengangkat tema “Lingkungan Sehat, Akses Adil, Generasi Terlindungi” dengan fokus pada isu kesehatan reproduksi remaja, khususnya integrasi kebijakan vaksinasi HPV ke dalam lingkungan pendidikan.

Dalam forum ini, HMP FKM UI menyampaikan hasil kajian yang tertuang dalam policy brief terbaru. Kajian tersebut menegaskan bahwa kanker serviks masih menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi bagi perempuan di Indonesia, dengan lebih dari 36 ribu kasus baru dan 21 ribu kematian per tahun. Vaksinasi HPV terbukti efektif mencegah kanker serviks, tetapi cakupan di Indonesia masih rendah, yakni di bawah 50%, akibat kendala anggaran, distribusi, rendahnya literasi kesehatan, dan maraknya hoaks.

banner 325x300

Delegasi HMP FKM UI menekankan pentingnya peran strategis Kemendikdasmen dalam:

  • Mengintegrasikan status vaksinasi HPV dalam administrasi sekolah.
  • Memperkuat edukasi kesehatan reproduksi melalui modul pembelajaran dan peran guru UKS.
  • Meningkatkan sosialisasi kepada orang tua dan siswa untuk melawan hoaks.
  • Mengembangkan layanan vaksinasi keliling di daerah tertinggal demi pemerataan akses.

Ketua Umum HMP FKM UI, Muhammad Alfiansyah, menegaskan bahwa audiensi ini merupakan langkah nyata mahasiswa pascasarjana untuk menghubungkan akademisi dan pembuat kebijakan. “Kami ingin memastikan generasi muda mendapat akses layanan kesehatan reproduksi yang adil, aman, dan berkualitas. Sinergi lintas sektor pendidikan, kesehatan, dan masyarakat sangat penting untuk mewujudkan target eliminasi kanker serviks di Indonesia pada 2030,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Pusat Penguatan Karakter Kemendikdasmen RI, Ruspita Putri Utami, menyampaikan: “Kami menyambut baik inisiatif HMP FKM UI. Isu vaksinasi HPV ini penting untuk perlindungan generasi muda, dan Kemendikdasmen siap memperkuat edukasi serta integrasi kesehatan reproduksi di sekolah.”

Senada dengan itu, Wafi Syukri Baraja dan Jihan Ramadhany Ginting Manik selaku Ketua dan Sekretaris Departemen Kajian dan Advokasi Masyarakat HMP FKM UI menambahkan: “Langkah juang kita belum usai dan ini merupakan langkah awal yang konkret untuk menyuarakan perjuangan bagi generasi muda dalam akses kesehatan reproduksi terkait vaksinasi HPV dalam melawan kanker yang marak saat ini. Panjang umur perempuan yang sehat, sejahtera, dan melawan.”

Sebagai penutup, HMP FKM UI menegaskan bahwa perjuangan untuk mewujudkan generasi muda yang sehat dan terlindungi tidak berhenti pada audiensi ini. Kolaborasi lintas sektor – antara pemerintah, akademisi, tenaga kesehatan, dan masyarakat – menjadi kunci keberhasilan dalam meningkatkan literasi, memperluas akses, serta memperkuat kebijakan vaksinasi HPV. Dengan semangat advokasi dan komitmen bersama, HMP FKM UI berharap langkah ini menjadi titik awal lahirnya kebijakan yang lebih berpihak pada kesehatan reproduksi remaja Indonesia, demi masa depan perempuan yang lebih sehat, sejahtera, dan berdaya.

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *