Jakarta. Merdekaonlinetv.id-Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto menunjukkan kinerja positif pada semester pertama 2025. Hal ini tercermin dari hasil survei yang dipresentasikan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan dalam rapat bersama Menteri Koordinator Kabinet dengan DPR RI pada 7 Juli 2025.
Menko Polkam, Budi Gunawan mengungkapkan bahwa survei tersebut mencatatkan kepuasan publik sebesar 81,2%.
“Survei ini mencatat pemerintah mencapai rapor biru, pada 5 aspek utama, yaitu aspek sosial budaya 95,1 persen, keamanan nasional 83,1 persen, stabilitas politik 70,8 persen, penegakan hukum 67,8 persen, kinerja ekonomi makro 67,4%,” terangnya.
Budi Gunawan menilai temuan ini sebagai sinyal kuat bahwa stabilitas politik dan keamanan yang dijaga secara kolektif mulai berbuah dengan kepercayaan publik yang semakin meningkat.
Sementara itu, Politisi Partai Gerindra, Hendarsam Marantoko menilai Presiden Prabowo Subianto sosok strong man dan strong leader yang membawa semangat revolusi dalam membangun fundamental negara dengan sistem yang berpihak pada rakyat.
Menurutnya, gagasan-gagasan Presiden Prabowo sejatinya bukan hal baru. Tapi sudah dituangkan jauh hari dalam buku-bukunya.
“Kini, visi tersebut mulai menetes dari atas ke bawah dan benar-benar dirasakan rakyat kecil. Prabowo-Gibran sudah di jalur yang tepat,” katanya.
Hendarsam mencontohkan bagaimana sektor ketahanan pangan semakin membaik. Para petani kini merasakan manfaat kebijakan pemerintah karena rantai tengkulak mulai terputus.
Di sektor energi, Pemerintah mengatur distribusi dan pengelolaan agar tetap berjalan sesuai rencana nasional. Keberadaan Koperasi Merah Putih disebut berhasil memutus mata rantai pasok barang subsidi agar sampai ke masyarakat dengan lebih efektif.
Dia juga menekankan bahwa pemerintahan Prabowo dikenal dengan karakter 3B – berdikari, berdaulat, dan bargaining position yang kuat. Namun, semua itu tetap memerlukan waktu dan langkah strategis agar berjalan optimal.
Hadi Suprapto Rusli, Pengamat Politik, turut menyoroti keberhasilan Presiden Prabowo di panggung politik global, meskipun tantangan di sektor ekonomi tetap memerlukan perhatian khusus.
“Pak Prabowo selalu mengingatkan untuk tidak berpuas diri, melainkan terus melakukan evaluasi objektif. Citra positif presiden harus diikuti oleh kinerja para menteri dan pelaksana program,” tegasnya.