Jakarta, Merdekaonlinetv.id-Memasuki musim pancaroba, perubahan cuaca yang tidak menentu sering kali memengaruhi daya tahan tubuh dan berpotensi mengganggu produktivitas, terutama bagi para pekerja yang harus tetap aktif memenuhi kebutuhan keluarga. Bagi para pekerja produktif, penting untuk menjaga kesehatan agar tidak hanya diri sendiri yang tetap bugar, tetapi juga anggota keluarga lainnya.
Menurut Kementerian Kesehatan, Demam Berdarah Dengue (DBD) masih menjadi salah satu penyakit tropis yang paling banyak menyerang masyarakat Indonesia. Bahkan Indonesia menjadi salah satu negara dengan tingkat penyebaran DBD tertinggi di Asia Tenggara. Selain DBD, penyakit umum seperti flu, batuk, diare, dan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) juga meningkat selama musim pancaroba. Perubahan cuaca ekstrem memaksa tubuh untuk beradaptasi lebih keras, sehingga lebih rentan terserang penyakit.
Windy Riswantyo selaku Marketing, Alternate & Direct Business Group Head Astra Life mengatakan “Kurangnya kesadaran dan persiapan terhadap perubahan cuaca menjadi salah satu kesalahan umum yang sering terjadi di musim pancaroba. Oleh karena itu, penting bagi para pekerja untuk mulai memitigasi risiko agar tetap sehat dan produktif. Menjaga kesehatan tentu bukan hanya untuk diri sendiri, tapi juga untuk melindungi keluarga dari risiko sakit yang bisa berdampak pada pengeluaran tak terduga.”
Berikut 5 cara penting jaga kesehatan untuk para pekerja ala Astra Life:
1. Jaga Imun dengan vitamin D
Selain vitamin C yang biasa dikenal secara umum untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, juga dibutuhkan vitamin dan mineral lain untuk menjaga kesehatan. Salah satunya dengan cukupi kebutuhan vitamin D yang dapat membantu meningkatkan imun dan membantu kesehatan tulang. Para pekerja yang lebih banyak beraktivitas di dalam ruangan biasanya mengalami kekurangan paparan sinar matahari secara langsung pada kulit hingga makan makanan berlebih yang menyebabkan obesitas. Hal tersebut akan menimbulkan kekurangan vitamin D (defisiensi). Untuk lebih mudahnya, disarankan mengonsumsi susu, keju, telur, serta ikan yang memiliki lemak seperti salmon, sarden, makerel, dan tuna. Bisa juga mengonsumsi suplemen vitamin D namun harus tetap dalam anjuran dokter. Selain itu, konsumsi makanan bergizi seimbang, terutama buah dan sayur dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh. Kandungan vitamin dan mineral di dalamnya dapat membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit yang rentan menyerang di musim pancaroba. Bagi para pekerja dengan waktu yang padat, seperti rapat sepanjang hari dan rentan melewatkan jam makan, hal ini dapat diatasi dengan menyiapkan bekal praktis yang mudah dimakan di sela aktivitas, yaitu buah potong atau sayuran rebus. Selain itu, hindari konsumsi kopi berlebihan saat merasa kantuk, gantilah dengan jus buah segar atau infused water yang lebih menyehatkan.
2. Pahami ritme sirkadian
Penting untuk para pekerja bisa memahami ritme alami tubuh atau juga dikenal dengan ritme sirkadian. Tubuh memiliki mekanisme pengaturan waktu secara otomatis yang mengikuti siklus 24 jam, mengatur jam biologis tubuh agar tidur terjaga untuk menjaga kesehatan tubuh. Dengan memahami ritme sirkadian, para pekerja bisa produktif dan bisa memenuhi kebutuhan tidur sesuai dengan jam dan waktu yang sesuai dengan tubuh. Tidur yang berkualitas idealnya berlangsung selama 7 hingga 8 jam per hari. Istirahat yang cukup penting untuk memulihkan energi dan menjaga daya tahan tubuh. Bagi pekerja produktif, lembur hingga larut malam lalu kembali ke kantor keesokan paginya sering kali menjadi rutinitas. Namun, kebiasaan ini bisa berdampak negatif bagi kesehatan, sebab kurang tidur dapat melemahkan sistem imun dan membuat tubuh lebih mudah terserang penyakit. Oleh karena itu, penting untuk tetap menjaga waktu tidur yang cukup. Usahakan tidak terlalu sering begadang dan manfaatkan waktu istirahat singkat untuk power nap jika memungkinkan.
3. Mulai olahraga berintensitas tinggi
Untuk para pekerja dengan mobilitas tinggi yang sering menggunakan transportasi umum, manfaatkan waktu perjalanan untuk berjalan kaki lebih jauh ke halte atau stasiun, atau pilih tangga daripada lift. Olahraga ringan di rumah sebelum atau sesudah kerja juga bisa jadi pilihan saat jadwal padat. Selain olahraga ringan yang biasa dilakukan, olahraga yang berintensitas lebih tinggi baiknya mulai dibiasakan bagi para pekerja seperti olahraga lari atau olahraga dengan beban di gym agar dapat lebih menjaga kesehatan fisik dan juga mental sehingga bisa mencegah tidak mudah lelah dan sakit. Meskipun memiliki waktu yang padat, luangkanlah waktu untuk berolahraga secara rutin. Aktivitas fisik membantu melancarkan peredaran darah, meningkatkan metabolisme, dan memperkuat kekebalan tubuh secara keseluruhan.
4. Penuhi Kebutuhan Cairan Tubuh
Pastikan tubuh terhidrasi dengan baik dengan minum air putih minimal 8 gelas sehari. Hidrasi yang baik dapat menjaga fungsi organ tubuh dan mencegah dehidrasi yang dapat menurunkan daya tahan tubuh. Para pekerja sering kali terlalu fokus pada pekerjaan di depan laptop, sehingga lupa untuk minum. Hal ini dapat diatasi dengan meletakkan botol minum berisi air putih di meja kerja dan isi ulang secara teratur. Hindari minuman manis berlebihan yang justru bisa memicu dehidrasi.
5. Jaga Kebersihan Diri & Lingkungan
Menjaga kebersihan diri dan lingkungan sangat penting, terutama di musim pancaroba. Bagi pekerja yang sering bepergian menggunakan motor atau transportasi umum, biasakan untuk memakai masker mulut agar terhindar dari polusi udara terutama yang tinggal di perkotaan. Selain itu, biasakan mencuci tangan setelah beraktivitas di luar, termasuk setelah menyentuh fasilitas umum seperti pegangan di bus atau kereta. Jika tidak memungkinkan, gunakan hand sanitizer sebagai alternatif. Selama di kantor, bersihkan area kerja secara rutin, seperti keyboard, mouse, dan meja. Pastikan juga tidak ada genangan air di pot tanaman atau tempat penampungan air lainnya untuk mencegah berkembangnya nyamuk penyebab DBD.
Sebagai upaya menghadapi kondisi tersebut, terutama dengan biaya kesehatan yang terus meningkat setiap tahunnya, Astra Life menawarkan produk Asuransi Kesehatan Online Flexi Hospital & Surgical, produk asuransi kesehatan murni yang memberikan manfaat rawat inap sesuai tagihan dengan kelas kamar hingga Rp2 juta per hari dan fasilitas cashless, serta premi yang terjangkau.
Produk ini mencakup perawatan berbagai penyakit yang kerap muncul di musim pancaroba, seperti flu, batuk, diare, Demam Berdarah Dengue (DBD), dan Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Bagi para pekerja yang sudah memiliki BPJS, Flexi Hospital & Surgical dapat memberikan santunan tunai harian, artinya bisa melakukan reimbursement biaya rawat inap yang telah dibayarkan oleh BPJS dan tidak ada selisih biaya yang ditagihkan rumah sakit. Dengan demikian, Flexi Hospital & Surgical dapat memberikan rasa aman bagi para pekerja dan juga orang-orang terdekat. Untuk informasi lengkap dan kemudahan lainnya mengenai Flexi Hospital & Surgical dapat langsung kunjungi website ilovelife.co.id.